Dunia semakin asyik berputar
deru angin tergambar suasana
silau pandangan meronta-ronta
mencari sinar sesegar mata
mekarnya jiwa seumpama bunga
seruan di turut segar menanti
segarnya minda seakan mengerti
pergantian hidup merangka destinasi
Jalan yang bengkok ditegakkan
jalan yang lurus dipadukan
tenang berjalan tidak disangka
tulusnya diri merasuk hati
neraca kehidupan ada disini
berkecamuk tidak sentiasa diharungi
setiap pandangan bisa mengerti
tulusnya budi menggambarkan diri
No comments:
Post a Comment